Filsafat ekonomi adalah suatu kecintaan untuk mencapai kebijaksanaan
maksimal dalam bidang ekonomi. Dalam pembahasan ini aspek penting yang ingin di
kaji yakni tantang tingka laku konsumen atau pembeli yang ingin berusaha
memaximumkan kepuasanya yang mungkin di nikmatinya sedangkan para penjual
berusaha memaximumkan keuntungan yang akan di perolehnya, sehingga bagaimana
seorang pembeli/konsumen menggunakan sejumlah pendapatanya (uang) untuk membeli
berbagai jenis barang yang dibutuhkannya dan disisi lain bagaimana seorang
penjual/produsen menentukan tingkat produksi yang akan di lakukanya sehingga
bisa memperoleh keuntungan yang besar, dan meningkatkan kesejahteraan
hidupnya.
Pada setiap waktu masyarakat akan menghadapi berbagai masalah ekonomi hal
ini timbul dari akibat masalah kelangkaan, dalam setiap masyarakat akan timbul
ketidak seimbagan diantara kehendak (keinginan) manusia yang tidak terbatas
jumlahnya, dengan kemampuan pendapatan yang diperolehnya akan tetapi dalam
setiap permasalahan pasti ada jalan keluarnya karena disini yang dilihat bukan
jumlah banyaknya barang yang dikomsunsi akan tetapi yang dilihat adalah nilai
atau manfaat yang diperoleh dan setiap melakukan konsumsi oleh setiap konsumen,
setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Berdasarkan pada pemasalahan
pokok yang dihadapi setiap perekonomian, ilmu ekonomi selalu didefinisikan
sebagai berikut, yaitu bagaimana manusia secara individu dan berkelompok
(masyarakat) membuat pilihan dalam menggunakan sumber-sumber yang terbatas sehingga
dapat dia gunakan untuk memenuhi keinginanya semaximal mungkin yaitu mencapai
kepuasan dan kemakmuran yang paling maximum sesuai dengan besarnya jumlah
pendapatan yang diperolehnya.
Untuk mencapai kesejahteraan dan kemakmuran yang tinggi faktor utama yang
sangat mempengaruhi adalah pendapatan atau kemampuan daya beli, dalam hal ini
semua konsumen atau masyarakat mempunyai kemampuan dalam memenuhi bebagai macam
kebutuhannya dengan keterampilan relatif mereka dalam menentukan skala
prioritas dan tawar-menawar terhadap barang dan jasa yang mereka butuhkan.
sebaliknya juga produsen bisa memproduksi barang yang sesuai dengan kebutuhan
masyarakat untuk konsumsi.
Filosofis Ekonomi Sebagai Awal Mula Kehidupan Manusia
Sejak adanya manusia pertama dimuka bumi, yakni ”Adam dan Hawa”, dimana
teori-teori ekonomi belum dapat dipahami. Hal ini terbukti bahwa manusia secara
ekonomi belum dapat dipahami. Namun dalam praktek ataupun aplikasi ilmu ekonomi
telah dilaksanakan. Hal ini terbukti bahwa secara ekonomi manusia mempunyai
kebutuhan hidupseperti makan, minum, sex, tidur, berjalan, dan sebagainya.
Pemenuhan kebutuhan tersebut dimaksudkan untuk melangsungkan atau
mempertahankan hidupnya. Secara teoritik, perkembangan ilmu ekonomi muncul
sekitar abad ke-6 sebelum masehi, dimana para filosof Yunani Kuno memberikan
kata ’ekonomi’ yang terdiri dari dua kata oikos dan nomos. Kata oikos berarti
rumah tangga dan nomos berarti aturan/norma. Jadi kata ekonomi mengandung arti
’aturan-aturan rumah tangga’. Dalam perkembangan selanjutnya pemahaman ekonomi
mulai berkembang, di mana dalam sejarah perkembangan, ilmu ekonomi terdapat
para ahli filsafat ekonomi (filosof Ekonomi) yang genius, mulai dari mashab pra
klasik hingga sekarang ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar